Ad Top
Berbeda dengan earbuds, headphone umumnya lebih stabil di kepala dan memiliki daya output yang lebih besar. JBuds Open dilengkapi dengan dual driver, yaitu 35mm dan 12mm, serta teknologi "LabFocus sound steering" yang berfungsi untuk meminimalkan kebocoran suara sambil menjaga kualitas audio. Hasilnya, suara musik tetap jelas terdengar meskipun suara lingkungan masih bisa didengar.
Kualitas panggilan juga diperhatikan, dengan adanya mikrofon khusus yang dilengkapi peredam bising untuk memastikan suara pengguna lebih jernih. Keunggulan open-ear dalam hal telepon adalah pengguna dapat berbicara tanpa merasa telinga tertutup dan suara sendiri terdengar teredam. Ini membuatnya nyaman untuk berkomunikasi dalam waktu lama tanpa merasa pengap di telinga.
Daya tahannya mencapai 18 jam penggunaan, cukup untuk kebutuhan sehari-hari meskipun bukan yang terlama di kelasnya. Desain open-back memungkinkan aliran udara yang lebih baik, ideal bagi pengguna yang tidak menyukai perasaan "terisolasi" saat mendengarkan musik. Dengan harga rilis $99 atau sekitar Rp1,48 juta, perangkat ini terasa cukup terjangkau untuk teknologi baru yang ditawarkan.
JBuds Open Wireless Headphones direncanakan akan mulai dijual pada November 2025. Apakah tren headphone open-ear ini akan menjadi hal yang umum di masa depan? Mana yang kalian pilih, open-ear berbentuk earbuds atau headphone seperti ini?
Ad Bottom
